Apa Saja Hukum-Hukum Perkembangan Pada Anak-Anak
Hukum Bertahan dan Berkembang Sendiri.
Dimasa peerkembangan anak terdapat 2 dorongan
yaitu
- Dorongan bertahan berupa dorongan makan, dan untu mempertahankan diri. Dorongan ini dapat dinamai dengan pemeliharaan.
- Dorongan untuk berkembang sendiri yang mana dorongan ini menjadikan anak ingin mencari kepandaian dan pelajaran baru, dan bisa dilihat dari kemauan bermain dan bergerak. Dorongan ini dinamai dengan pencarian.
Hukum Konvergensi
Adalah yang mana manusia memiliki pemikiran
sendiri untuk menentukan apa saja pilihannya dengan bebas.
Hukum ini sangat besar pengaruhnya pada anak
terlebih pada perkembangan dari:Pembawaan atau Milieu?
Pembawaan adalah segala kesanggupan seseorang
ketika lahir kedunia dan harus medapatkan pendidikan agar berkembang. Seperti :
Bahasa, Berbicara, dsb.
Milieu adalah semua yang disekitar anak-anak dan
dapat berpengaruh terhadap pendidikan anak-anak. Seperti: Orang,
Tumbuh-tumbuhan, Hewan, dsb.
Maka dengan tenaga batinnya seorang anak sudah
mengembangkan pembawaannya dan selanjutnya dibantu oleh milieunya. Hukum ini
juga berlaku pada jasmaniah dan rohaniah anak-anak.
Baca Juga : metode psykologi anak-anak
Hukum Tempo Perkembangan
Pada umumnya anak yang normal memiliki perjalanan
dan perkembangan yang sama, sesuai dengan alamnya. Tapi ada yang lebih cepat
dalam perkembangan ada yang lambat perkembangannya, dalam artian lain setiap
anak mepunyai tempo perkembangan masing-masing.
Hukum ini sangat penting pada pendidikan anak tidak
dengan dipaksakan karena bisa lambat laun si anak kembali pada temponya yang
semula. lebih jelasnya ada di epsikologi.com
Yang harus diingat:
- Jangan terlalu memaksakan berlebih-lebihan untuk mempelajari sesuatu yang belum dalam perkembangannya.
- Tidak terlalu memaksakan perkembangan rohaninya karena bisa mengganggu kesehatan jasmaninya.
- Kita tidak boleh memaksa seorang anak sanggup menyelesaikan secara bersamaan karena mereka mempunyai tempo berpikir yang berbeda.
- Kita harus memantau saat satu fungsi menonjol seorang anak dan menuntut supaya mendapatkan latihan yang maksimal.
Masa Peka
Ialah masayang hanya datang sekali pada setiap
makhluk selama hidupnya dimana akan muncul satu fungsi yang menonjolkan diri
secara tegas yang menuntut akan suatu letihan supaya bisa berkembang. Pada masa
ini seorang anak peka terhadap perangsang-perangsang tertentu.
Hukum Irama Perkembangan
Suatu perkembangan itu tidak akan berjalan lurus
akan tetapi aka nada masanya berlika-liku dan penuh kegoyanagan. Maka perkembangan
itu dinamakan irama perkembangan.
Dimana ketika berada dimasa berhenti seakan anak itu
mulai mengumpulkan tenaga atau bahan yang baru untuk melanjutkan
perkembangannya.
Seperti seorang anak belajar berjalan awal nya
kelihatan si anak akan snggup berdiri dan berjalan, akan tetapi pasti ada jatuh
lagi dan lagi dan ketika itulah seorang anak itu mengumpulkan tenaga dan
mencoba sampai bisa.
Hukum Deretan Perubahan-Perubahan Penjelmaan
Setiap anak mempunyai zaman untuk ingatan,
seperti: zaman untuk perasaan, dan sbagainya.
Dan fungsi yang bermacam-macam tersebut tidak
akan sama dalam kecepatan matangnya. Jika telah tiba masa pekanya dan dibantu
dengan perangsang yang serasi, maka perkembangannya akan cepat melaju.
Baca juga: ilmu jiwa anak-anak
Hukum Kesatuan Organis
Dalam hokum ini memgartikn bahwa anak itu adalah
satu pribadi, yang merupakan satu kesatuan. Yang mana tidak terlepas dari
fungsi-fungsi yang lain dan berkembang secara bercampur-campur.
Seperti perkembangan ingatan terjadi bersamaan
dengan dibantu oleh perkembangan perhatian dan kesanggupan pengamatan.
Hukum Pertumbuhan Sentral
Adalah bagian sentral dari bagian syaraf , otak,
tidak saja bertumbuh besar akan tetapi berfungsi berfikir menjadi lebih penting
kedalam kehidupan anak-anak. Anak kecil itu bersifat sensu-motoris yang
maksudnya: kesan-kesan syaraf sensoris serta merta mnimbulkan gerak syaraf
motoris.
Contoh : jika seorang anak melihat bola, maka
secara sensor otaknya akan langsung menendangnya.
Kesimpulan
setiap anak mempunyai tahapan-tahap dalam hal polaperkembangannya, jadi kita tidak perlu memaksakan apa yang harus disukai atau dicapainya, kita cuma mengawasi dan memantai supaya kita bisa menempatkan kemana yang di minati sang anak. lebih jelas lagi tentang psykologi anak kunjungi atau konsultasi di alodokter.com